Oleh: Divisi Keilmuan HMJ Psikologi UIN Walisongo Duck syndrome adalah sebuah keadaan dimana seseorang terlihat tenang dan baik-baik saja, padahal sebenarnya banyak masalah, tekanan, atau kepanikan yang sedang ia hadapi. Hal ini diibaratkan seperti bebek yang sedang berenang, yang kita lihat di atas permukaan itu sangat tenang dan santai, padahal kakinya mengayuh dengan gigih agar tubuhnya tetap dipermukaan air. Istilah duck syndrome ini pertama kali di temukan di stanford university, Amerika Serikat. Duck syndrome ini sangat menggambarkan mengenai mahasiswa di stanford university itu. Dimana mahasiswa di stanford university terlihat santai, padahal mereka banyak tuntutan dan kecemasan. Salah satu tuntutannya adalah mereka harus bisa mencapai target mereka yang dimana target itu sangat tinggi. Duck syndrome ini bukan termasuk kategori gangguan mental formal, karena tidak ada diagnostik yang formal untuk kondisi ini. Umumnya hal ini dialami oleh masyarakat berusia muda seper...
Selamat datang di Official Website Himpunan Mahasiswa Psikologi UIN Walisongo 2024